Harga apartemen di Jakarta sangat bervariasi tergantung pada lokasi, ukuran, dan fasilitas yang ditawarkan. Secara umum, harganya bisa mulai dari puluhan juta hingga puluhan miliar rupiah. Rata-rata harga apartemen di Jakarta berada di kisaran Rp 1,8 miliar, dan bisa mencapai Rp 3,53 miliar di kawasan premium seperti Jakarta Selatan.
Dalam artikel ini, Anda akan menemukan estimasi harga jual dan sewa apartemen berdasarkan tipe dan lokasi, serta tips penting dalam membeli apartemen. Simak selengkapnya!
Kisaran Harga Apartemen di Jakarta Berdasarkan Tipenya
Harga jual apartemen di Jakarta sangat bervariasi tergantung dari tipe unit, lokasi, dan status bangunan (baru atau sekunder). Untuk Anda yang ingin membeli apartemen, berikut ini estimasi harga apartemen berdasarkan tipe unit:
Tipe studio (20–30 m²)
Unit tipe studio merupakan pilihan ideal bagi individu atau pasangan muda yang baru memulai hidup di ibu kota. Harganya relatif lebih terjangkau, yaitu mulai dari Rp300 juta hingga Rp800 juta. Tipe ini banyak ditemukan di area seperti Kalibata, Cempaka Putih, dan sekitarnya.
1 Bedroom (30–50 m²)
Apartemen dengan satu kamar tidur cocok untuk Anda yang ingin ruang lebih luas dari tipe studio. Harga unit tipe ini berada di kisaran Rp600 juta hingga Rp1,2 miliar. Apartemen 1BR biasanya dilengkapi dengan ruang tamu dan dapur kecil, sangat cocok untuk profesional muda atau pasangan baru menikah.
2 Bedroom (50–80 m²)
Unit dengan dua kamar tidur menjadi favorit keluarga kecil atau mereka yang ingin ruang tambahan untuk bekerja dari rumah. Kisaran harga untuk 2BR ini sekitar Rp1 miliar hingga Rp2,5 miliar. Biasanya tersedia di apartemen kelas menengah ke atas dan memiliki fasilitas bersama yang lebih lengkap.
3 Bedroom (80 m² ke atas)
Bagi Anda yang mencari hunian luas dengan kenyamanan lebih tinggi, apartemen tipe 3BR bisa menjadi pilihan utama. Harga mulai dari Rp2,5 miliar hingga Rp5 miliar ke atas, tergantung lokasi dan fasilitas yang ditawarkan. Tipe ini umum dijumpai di apartemen premium di kawasan seperti Senopati, SCBD, dan Kuningan.
Jika Anda ingin membeli apartemen tanpa terbebani secara finansial, sebaiknya Anda mengetahui waktu terbaik membeli apartemen.
Berapa Harga Sewa Apartemen di Jakarta?
Selain membeli unit, menyewa apartemen juga menjadi pilihan populer bagi banyak orang yang tinggal di Jakarta. Berikut estimasi harga sewa apartemen di Jakarta:
1. Sewa harian
Sewa apartemen harian cocok bagi pelancong, pebisnis, atau mahasiswa yang hanya membutuhkan tempat tinggal sementara. Harga sewa harian berkisar antara Rp300.000 hingga Rp1.000.000 per malam, tergantung lokasi dan fasilitas yang ditawarkan.
2. Sewa bulanan
Bagi Anda yang membutuhkan hunian dalam jangka menengah, sewa apartemen bulanan menjadi opsi yang fleksibel. Harga sewa bulanan di Jakarta berkisar antara Rp3 juta hingga Rp15 juta per bulan, tergantung tipe unit dan lokasi. Area strategis seperti Jakarta Selatan atau pusat kota cenderung memiliki harga lebih tinggi.
3. Sewa tahunan
Jika Anda ingin tinggal dalam jangka panjang dan menghindari kerepotan memperpanjang kontrak tiap bulan, sewa tahunan bisa menjadi solusi. Harga sewa tahunan untuk apartemen di Jakarta mulai dari Rp30 juta hingga lebih dari Rp150 juta per tahun.
Untuk mengetahui mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda, penting untuk menyesuaikan pilihan durasi sewa dengan kondisi keuangan dan tujuan tinggal.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Apartemen di Jakarta
Sebelum memutuskan untuk membeli atau menyewa apartemen, penting bagi Anda untuk memahami faktor-faktor utama yang menentukan harga properti di Jakarta.
Dengan memahami aspek-aspek ini, Anda bisa membuat perbandingan yang lebih objektif dan memilih unit yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.
1. Lokasi
Lokasi menjadi faktor paling menentukan dalam harga sebuah apartemen. Unit yang berada di pusat kota atau dekat kawasan bisnis seperti Sudirman, Kuningan, dan SCBD akan memiliki harga lebih tinggi karena aksesibilitasnya yang mudah serta dekat ke kantor, pusat perbelanjaan, dan hiburan. Sementara itu, apartemen di pinggiran kota atau daerah penyangga cenderung lebih terjangkau.
2. Ukuran unit
Semakin luas unit apartemen, maka semakin tinggi pula harganya. Apartemen dengan tiga kamar tidur tentu akan lebih mahal dibandingkan unit studio. Selain itu, luas ruangan memberikan kenyamanan yang lebih dan fleksibilitas untuk digunakan sebagai hunian keluarga atau investasi jangka panjang.
3. Fasilitas
Fasilitas yang tersedia di lingkungan apartemen sangat memengaruhi harga. Apartemen dengan kolam renang, gym, taman bermain anak, area komersial, dan keamanan 24 jam akan memiliki harga jual lebih tinggi karena menawarkan kenyamanan dan gaya hidup modern bagi penghuninya.
4. Status bangunan
Apartemen baru (primary market) umumnya lebih mahal dibandingkan apartemen sekunder (secondary market). Hal ini disebabkan oleh kondisi bangunan yang masih baru, garansi unit, dan berbagai promo penjualan seperti diskon, DP ringan, atau cicilan panjang. Sebaliknya, apartemen bekas bisa menjadi opsi lebih terjangkau jika Anda ingin segera menempati unit tanpa menunggu masa pembangunan.
5. Reputasi developer
Nama besar dan rekam jejak pengembang juga turut menaikkan harga. Developer yang terpercaya dan berpengalaman cenderung menghadirkan proyek berkualitas dengan tata kelola yang baik, serta mampu menjamin penyelesaian proyek tepat waktu.
6. Aksesibilitas
Kemudahan akses menuju apartemen, seperti kedekatan ke stasiun MRT/LRT, terminal busway, akses tol, atau jalur transportasi umum lainnya. Ini akan menambah nilai properti tersebut. Semakin mudah dijangkau, maka harga jual unitnya pun akan semakin tinggi.
Tips Membeli Apartemen
Berikut ini beberapa tips penting yang bisa Anda pertimbangkan sebelum membeli apartemen:
- Tetapkan tujuan pembelian, apakah untuk ditempati sendiri, investasi, atau disewakan. Ini akan menentukan tipe dan lokasi apartemen.
- Hitung budget dan biaya tambahan, termasuk pajak, notaris, BPHTB, PPN, dan biaya pengelolaan. Sebaiknay Anda mempelajari cara membeli apartemen agar tidak over budget.
- Pastikan apartemen memiliki dokumen resmi seperti SHMSRS atau HGB.
- Pilih pengembang yang terbukti menyelesaikan proyek tepat waktu dan berkualitas.
- Pertimbangkan lokasi dan akses kendaraan, pilih yang dekat transportasi umum dan fasilitas penting.
- Tinjau kondisi nyata unit dan lingkungan sebelum membeli.
- Manfaatkan promo dan cicilan. Gunakan penawaran developer seperti diskon, DP rendah, atau cicilan ringan.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, proses membeli apartemen akan menjadi lebih aman dan efisien.
Rekomendasi Apartemen Terbaik di Jakarta
Bagi Anda yang sudah mantap ingin membeli unit di Jakarta, pilihan apartemen siap huni bisa menjadi solusi praktis dan efisien. Salah satu proyek terbaik yang patut dipertimbangkan adalah apartemen Antasari Place.
Apartemen ini terletak di kawasan strategis Jakarta Selatan, dekat dengan area elit seperti Kemang, Cilandak, dan TB Simatupang. Selain akses yang mudah, Antasari Place menawarkan konsep smart living dengan fasilitas premium seperti kolam renang, gym, area hijau terbuka, business lounge, dan lifestyle hub yang terdiri dari kafe, restoran, dan supermarket.
Unit di Antasari Place tersedia dalam berbagai tipe dan ukuran, mulai dari tipe studio hingga convertible unit 2–3 kamar tidur. Harga apartemen antasari place mulai dari Rp1 miliar, dengan promo spesial berupa GRATIS IPKL, air, listrik, dan sinking fund hingga Rp13.500.000 per tahun.
Dengan proses kepemilikan yang mudah dan legalitas yang jelas, Antasari Place cocok bagi Anda yang ingin beli apartemen di Jakarta Selatan tanpa hambatan. Tersedia juga banyak pilihan ready unit apartemen untuk segera dihuni.Tertarik untuk beli apartemen di Jakarta? Kunjungi halaman resmi antasariplace.com untuk informasi lengkap dan pemesanan.

