Dalam beberapa tahun terakhir, apartemen telah menjadi opsi hunian favorit bagi banyak orang lantaran lebih aman, praktis, memiliki banyak fasilitas, dan privasi terjaga. Nah, bagi Anda yang ingin membeli apartemen, namun terkendala biaya untuk membelinya secara kontan, kredit pemilikan apartemen atau KPA Apartemen bisa menjadi solusi.
Lantas, bagaimana cara supaya pengajuan KPA Anda bisa mendapatkan approval dari bank dengan cepat? Jangan lewatkan pembahasan berikut ini!
1. Pahami Syarat dan Dokumen yang Diperlukan
Rahasia utama agar bank memberikan approval KPA dengan cepat yaitu dengan melengkapi semua dokumen dan persyaratan pengajuan KPA. Oleh sebab itu, Anda perlu melakukan riset terlebih dahulu dan memahami dengan teliti berbagai dokumen dan persyaratan yang diminta bank.
Di bawah ini adalah beberapa contoh dokumen yang harus Anda persiapkan.
Persyaratan KPA untuk Karyawan atau Pegawai
- Pas foto ukuran 3×4 cm (suami/istri);
- Fotokopi NPWP;
- Surat Keterangan Penghasilan;
- Fotokopi surat nikah dan kartu keluarga;
- KPA apartemen juga memerlukan slip gaji asli dari perusahaan yang distempel;
- Fotokopi rekening koran tiga bulan terakhir atau buku tabungan;
- Jika membeli apartemen bersubsidi, maka siapkan Surat Keterangan Belum Punya Rumah;
- Fotokopi KTP (suami/istri); dan
- Surat Keterangan dari kelurahan setempat.
Persyaratan KPA untuk Wiraswasta atau Profesional
- Fotokopi Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP);
- Fotokopi NPWP;
- Laporan keuangan;
- KPA apartemen juga memerlukan fotokopi Akta atau Izin Praktik;
- Fotokopi surat nikah dan kartu keluarga;
- Slip gaji asli berstempel dari perusahaan atau kantor;
- Anda perlu melengkapi Surat Keterangan Belum Punya Rumah, jika membeli apartemen bersubsidi dari pemerintah. Biasanya, pemerintah setempat yang mengeluarkan surat keterangan tersebut; serta
- Fotokopi rekening koran dan buku tabungan tiga bulan terakhir.
Persyaratan Tambahan KPA Apartemen
- Riwayat kredit baik;
- Tidak masuk blacklist Bank Indonesia (BI);
- Usia produktif (21-50 tahun);
- Kooperatif dengan pihak bank;
- Sering menggunakan transaksi masuk dan keluar dengan bank terkait; dan
- Memiliki tabungan dengan bank terkait.
2. Persiapkan Diri dengan Baik
Setelah melengkapi dokumen dan persyaratan KPA, jangan lupa untuk mempersiapkan diri Anda dengan baik. Maksudnya, lakukan perhitungan terlebih dahulu, supaya KPA apartemen sesuai dengan kemampuan finansial Anda.
Selain itu, cari tahu pula suku bunga yang ditawarkan oleh bank. Pastikan Anda mencari bank yang menawarkan bunga kecil sehingga tidak memberatkan Anda dalam membayar cicilan.
Di samping itu, usahakan untuk memilih tenor yang tidak terlalu lama, namun Anda masih mampu membayar cicilan per bulan dengan lancar. Sebab, semakin lama tenor KPA apartemen, semakin banyak pula bunga yang harus Anda bayarkan.
Selanjutnya, pilih unit apartemen yang sesuai dengan kebutuhan serta budget Anda sekarang. Hal ini sangat penting agar Anda tidak salah memilih hunian dan tersandung masalah perihal pembayaran cicilannya di kemudian hari.
3. Jaga Riwayat Kredit Tetap Baik
Penolakan adalah hal yang sangat wajar terjadi dalam pengajuan KPA. Hal ini bisa saja karena calon debitur tidak melengkapi dokumen dan persyaratan yang dibutuhkan, memiliki debt-to-income ratio yang terlalu tinggi, atau bahkan riwayat kredit yang buruk.
Oleh sebab itu, jika saat ini Anda masih memiliki cicilan yang sedang berjalan, pastikan untuk selalu membayarnya tepat waktu. Jangan sampai ada pembayaran yang terlambat karena dapat memengaruhi skor kredit Anda. Hindari juga untuk mengambil cicilan yang terlalu banyak.
Riwayat kredit Anda sangatlah penting. Pasalnya, pihak bank akan melakukan pengecekan terlebih dahulu untuk menentukan kelancaran pembayaran cicilan Anda guna menghindari risiko kredit macet.
Jika bank mendapati riwayat kredit Anda bagus, kemungkinan besar pengajuan KPA apartemen Anda akan diterima. Oleh karenanya, agar pengajuan Anda tidak mendapat penolakan dari bank, sebaiknya lakukan antisipasi dengan cara rajin mengecek skor kredit Anda secara berkala. Segera lakukan perbaikan jika saat ini skor Anda rendah.
4. Tingkatkan Penghasilan

Jika penghasilan Anda sekarang masih belum mencukupi persyaratan minimum atau masih terlalu pas-pasan, sebaiknya tingkatkan penghasilan Anda terlebih dahulu. Misalnya, dengan mencari kerja sampingan, memanfaatkan bonus investasi, atau membuka bisnis dengan modal dan risiko kecil.
Setelah penghasilan bulanan meningkat dan stabil, Anda bisa segera mengajukan KPA apartemen di bank yang terpercaya. Dengan bertambahnya penghasilan Anda, peluang untuk mendapatkan approval pun menjadi lebih tinggi dan cepat.
5. Pilih Bank yang Tepat
Selain empat hal di atas, Anda juga perlu memilih bank yang tepat sebagai pemberi pinjaman. Pastikan untuk melakukan riset terlebih dahulu serta pilihlah bank yang memberikan suku bunga ringan dan berbagai penawaran menarik lainnya.
Jangan lupa untuk membandingkan produk KPA dari beberapa bank agar Anda bisa mendapatkan penawaran yang paling menarik dan terbaik.
Kesimpulan
Setelah memahami lima rahasia agar pengajuan KPA apartemen Anda disetujui bank dengan lebih cepat, sebaiknya jangan tunda lagi pengajuan permohonan kredit Anda. Pasalnya, harga properti terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun sehingga membeli apartemen sekarang adalah pilihan yang cukup bijak.
Bagi Anda yang suka tinggal di tengah kota, Antasari Place merupakan pilihan terbaik karena lokasinya yang sangat strategis di Jakarta Selatan. Tidak hanya itu, apartemen ini menyediakan tipe studio, tipe 1 BR, dan tipe 2 BR yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan.
Menariknya, Anda bisa membeli hunian impian Anda di Antasari Place dengan memanfaatkan KPA apartemen. Adapun, beberapa bank yang telah bekerja sama dengan Antasari Place adalah Bank Nobu, CIMB NIAGA, UOB, Cornerstone, dan Cushman & Wakefield.
Kunjungi laman resmi Antasari Place untuk melakukan virtual tour dan nikmati kenyamanan serta kemewahan yang ditawarkan apartemen ini. Miliki hunian idaman Anda di Antasari Place dan rasakan pengalaman tinggal di tengah kota dengan interior nuansa modern yang nyaman!